Jakarta,IDM – Juru bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar mengatakan jika kontrak pembelian enam dari 42 jet tempur Rafale buatan Dassault Aviation mulai efektif.
โPer tanggal 9 September 2022, sudah efektif,โ ujar Dahnil, Selasa (21/9).
Saat ini Indonesia sedang menunggu produksi jet tempur Rafale.
โKita tinggal menunggu produksi Rafel selesai,โ jelas Dahnil.
Diketahui, Kementerian Pertahanan berhasil menyepakati kontrak pembelian enam dari 42 Rafale dengan total nilai kontrak sebesar Rp 116,19 triliun pada 10 Februari 2022.
Penandatanganan kontrak tersebut disaksikan langsung oleh Menhan RI Prabowo Subianto dan Menhan Prancis Florence Parly di Kementerian Pertahanan. (nhn)