Jakarta, IDM – Ukraina mengatakan bahwa pesawat tempur Rusia telah menjatuhkan peledak seperti bom ke jalur kapal sipil di Laut Hitam sebanyak tiga kali dalam 24 jam terakhir. Dilaporkan tidak ada kapal yang terkena bom tetapi sempat menganggu operasi pelayaran.
โ(Rusia) terus meneror jalur pelayaran sipil di Laut Hitam dengan penerbangan taktis, menjatuhkan benda-benda peledak ke jalur lalu lintas kapal sipil,โ kata Komando Militer Selatan Ukraina melansir The Independent, Kamis (2/11).
Baca Juga: WHO Peringatkan Bahaya Kesehatan Sedang Melanda Masyarakat Gaza
โAda tiga peluncuran yang tercatat dalam 24 jam terakhir. Namun, koridor navigasi tetap berfungsi di bawah pengawasan pasukan pertahanan,” jelasnya.
Ukraina sedang mencoba membangun jalur pelayaran baru tanpa persetujuan Rusia, demi menghidupkan kembali ekspor penting lintas lautnya. Sementara, Rusia mengatakan pihaknya akan menganggap kapal apa pun sebagai sasaran militer usai Presiden Putin menangguhkan kesepakatan terkait ekspor biji-bijian di Laut Hitam pada beberapa bulan lalu.
Baca Juga: Menhan AS: Invasi Rusia Tidak Akan Berhasil Jika Sekutu Barat Terus Dukung Ukraina
Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pun menyebut koridor ekspor melalui laut akan terus berfungsi meski ada ancaman dari Rusia. Ia juga mengklaim pasukannya terus membuat kemajuan kecil tapi konsisten dalam merebut kembali wilayah Ukraina. (bp)