Presiden Korea Utara (Korut) Kim Jong Un menyebut Amerika Serikat (AS) telah sengaja melakukan provokasi dan meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea hingga berpotensi perang nuklir.
Korea Utara (Korut) menekankan bahwa latihan militer gabungan antara Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS) yang dilakukan secara rutin telah melewati 'batas garis merah perang nuklir baru'.
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan negara-negara Barat bahwa pihaknya secara teknis siap untuk perang nuklir jika Amerika Serikat (AS) dan sekutu mengirim pasukan ke Ukraina. Sebab, menurutnya, hal itu merupakan bentuk eskalasi konflik yang signifikan.