Jakarta, IDM โ Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta menggelar simulasi jettison cargo atau pelepasan muatan saat mengalami kondisi darurat, bertempat di hanggar dan apron skadron, Kamis (22/5).
Seluruh jajaran personel Skadron Udara 31, mulai dari penerbang, navigator, loadmaster, flight enginer, hingga ground crew ambil bagian dalam simulasi tersebut.
Baca Juga: Perkuat Aspek Teknis dan Taktis, TNI AU-USAF Gelar Pelatihan Emergency Airfield Lighting
Komandan Skadron Udara 31, Letkol Pnb Chandra Danang Jaya mengatakan, simulasi jettison cargo bertujuan untuk melatih kecepatan dan ketepatan respons awak pesawat dalam mengambil keputusan, koordinasi di antara para awak; serta ketepatan pelaksanaan prosedur dalam kondisi darurat.
โSimulasi ini merupakan bagian penting dari upaya peningkatan kemampuan awak pesawat Skadron Udara 31 dalam menjalankan misi penerbangan, sehingga misi penerbangan dapat terlaksana dengan aman dan selamat,โ ungkap Chandra dikutip dari laman resmi TNI AU, tni-au.mil.id, Jumat (23/5).
Baca Juga: Resmi Berganti, Danlantamal III Resmi Dijabat Laksma Uki Prasetia
Komandan Lanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Erwin Sugiandi mengapresiasi simulasi yang dilakukan oleh salah satu jajarannya dan menyebut bahwa apa yang dilakukan Skadron Udara 31 merupakan salah satu upaya untuk menjaga standar operasional, keselamatan penerbangan, serta profesionalisme penerbangan militer.
โSimulasi ini melatih insting dan profesionalisme awak pesawat dalam menghadapi kondisi kritis. Keselamatan penerbangan tidak bisa ditawar. Oleh karena itu, setiap personel harus menguasai prosedur darurat seperti jettison cargo dengan baik,โ tegas Danlanud. (yas)