Jakarta, IDM – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama memberantas judi daring (judol) dan pinjaman daring (pinjol).
Maruli menegaskan bahwa judi online berdampak buruk bagi kehidupan masyarakat, baik dalam aspek sosial maupun ekonomi.
Baca Juga: TNI AD Tetap Proses Hukum 13 Prajurit yang Aniaya Warga Sipil di Papua
Untuk itu, Maruli menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat guna menumbuhkan pemahaman dampak buruk judi online yang dilakukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama Satgas Pemberantasan Judi Online yang diketuai Menkopolhukam.
“Ya kita sudah mendapatkan arahan (terkait pemberantasan judi online). Yang bersentuhan dengan masyarakat kan Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Ini sudah berjalan dan akan terus kita evaluasi, bagaimana cara yang efektif menyampaikan kepada masyarakat,” ujar Maruli saar menghadiri fun walk dalam rangka HUT ke-78 Bhayangkara di Jakarta, Sabtu (22/6).
Baca Juga: Lettu Laut Putri rahayu, Prajurit Satgas Indobatt Dipercaya Latih Tentara Luar Negeri
Angkatan Darat, lanjut Maruli, telah bekerja sama dengan berbagai instansi terkait dan kembali menekankan bahwa upaya pemberantasan judi online tidak akan berhasil tanpa adanya partisipasi aktif dari masyarakat.
“Di internal (TNI AD), kita juga telah melakukan upaya-upaya untuk memberantas judi online ataupun Pinjol. Karena sudah ada yang sampai melakukan tindakan tak terpuji, ada pula yang sampai tidak punya uang,” ujar Maruli. (nhn)