Jakarta, IDM – Israel dan Hamas mengatakan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan untuk menukar sandera Israel yang tewas dengan ratusan sandera Palestina.
Kesepakatan itu membuat gencatan senjata tetap berlangsung usai Israel dan Hamas saling tuduh melakukan pelanggaran. Israel telah menunda pembebasan 600 sandera Palestina sejak Sabtu lalu, karena Hamas disebut telah memperlakukan para sandera dengan kejam.
Baca Juga:ย Presiden Ukraina Ingin Akhiri Konflik dengan Rusia Tahun Ini
Sementara, kepala Hamas di Gaza, Khalil Al-Hayya, menyebut pihaknya telah mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan perselisihan dengan Israel dan menegaskan komitmennya terhadap gencatan senjata.
“Mereka (tahanan Palestina) akan dibebaskan bersamaan dengan jenazah tahanan Israel (sandera) yang telah disepakati untuk diserahkan selama tahap pertama, selain wanita dan anak-anak Palestina,” katanya melansir Reuters, Rabu (26/2).
Baca Juga: Presiden Xi Dukung Upaya Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Selain itu, Israel dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk menambah durasi tahap satu gencatan senjata di Gaza yang seharusnya berakhir pada Sabtu. Alasannya karena Israel ingin Hamas mengembalikan seluruh 63 sandera yang tersisa. (bp)