Cerita Kadet Mayor Salma, Ikuti Program Kunjungan Kadet Luar Negeri yang Diinisiasi AS

Jakarta, IDM โ€“ Senyum bahagia menghiasi wajah Kadet Mayor Salma El Mutafaqqiha Putri, siswa Akademi Angkatan Udara Indonesia. Dia menjadi salah satu dari 52 kadet sekutu dan mitra yang menghabiskan Pekan Internasional di Akademi Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) atau United States Air Force Academy (USAFA) pada 9-13 September 2024 lalu.

Salma menghabiskan liburan tahun 2024 di Akademi Angkatan Udara AS, bergantian setelah sebelumnya Kadet Kelas 1 USAFA, Michelle Cabonce yang merupakan teman sekamarnya menghabiskan liburan tahun 2023 di Akademi Angkatan Udara Indonesia.

Dilansir dari situs resmi USAFA, usafa.edu, Jumat, (20/9) Direktur Program Internasional Letnan Kolonel Meridee Trimble mengatakan program terbaik dari Pekan Internasional ini adalah Program Kunjungan Akademi Luar Negeri.

Baca Juga: Kisah Praka Burhanudin, Perdana Ikut PON Langsung Sabet Medali

Program ini lanjutnya menawarkan kesempatan bagi kadet yang terpilih secara kompetitif untuk menghabiskan liburan musim semi mereka di akademi asing. Selama Tahun Akademik 2023-24, kunjungan akademi asing meliputi Australia, Kanada, Chili, Kolombia, Prancis, Jerman, Jepang, Malaysia, Rumania, Korea Selatan, Spanyol, dan Thailand.

Kadet Akademi Angkatan Udara AS Kelas 1 Michelle Cabonce dan Kadet Akademi Angkatan Udara Indonesia Mayor Salma El Mutafaqqiha Putri berpose untuk foto di depan Candi Borobudur di Jawa Tengah selama kunjungan akademi asing Cabonce ke Akademi Angkatan Udara Indonesia pada bulan Maret 2023. (Foto: Dok. USAFA)
Kadet Akademi Angkatan Udara AS Kelas 1 Michelle Cabonce dan Kadet Akademi Angkatan Udara Indonesia Mayor Salma El Mutafaqqiha Putri berpose untuk foto di depan Candi Borobudur di Jawa Tengah selama kunjungan akademi asing Cabonce ke Akademi Angkatan Udara Indonesia pada bulan Maret 2023. (Foto: Dok. USAFA)

“Mengunjungi akademi lain berkontribusi dalam mencapai tujuan Program Kunjungan Akademi Asing untuk menumbuhkan pemahaman yang lebih mendalam tentang budaya asing, termasuk norma dan kepekaan budaya yang dapat memengaruhi operasi militer. Kedua, program ini mempromosikan pengembangan profesional yang akan melayani AS, sekutu dan mitra kami, dan meningkatkan pengembangan profesional fakultas dan staf,” kata Trimble.

Baca Juga: Yuk, Kunjungi TNI AD Fair 2024, Ada Pameran Alutsista Hingga Kesehatan Gratis

Kadet akademi menghabiskan seminggu di akademi asing yang mengirimkan siswa mereka sendiri ke sini untuk Pekan Internasional.

Cerita Michelle Kunjungi Akademi Angkatan Udara Indonesia

Menurut Michelle saat mengikuti program kunjungan tersebut di tahun 2023 adalah kesempatan luar biasa untuk mendapatkan wawasan tentang cara kerja akademi angkatan udara Indonesia.

(Foto: Dok. USAFA)
(Foto: Dok. USAFA)

“Selain itu, pengalaman menyaksikan kekayaan budaya dan kehidupan sehari-hari mereka sungguh membuka mata. Yang terpenting, saya menjalin persahabatan seumur hidup dengan para kadet Indonesia yang saya yakini akan menjadi pemimpin masa depan Angkatan Udara Indonesia,” kata Michelle.

Baca Juga: TNI AD Siap Gelar TMMD ke-122 di 25 Kabupaten/Kota

Selama liburan di Akademi Angkatan Udara Indonesia, Michelle merasakan dan memperdalam pemahamannya tentang budaya Indonesia. Hal ini pada gilirannya telah memperluas perspektifnya. Misalnya, ia mengamati para kadet memainkan alat musik tradisional seperti gendang atau rampak gendang. Ia kemudian belajar cara memainkan alat musik tersebut.

52 kadet dan 18 perwira dari lokasi sekutu dan mitra berpose untuk foto di Terrazzo selama Pekan Internasional pada 13 September 2024.ย (Foto: Dok. USAFA)
52 kadet dan 18 perwira dari lokasi sekutu dan mitra berpose untuk foto di Terrazzo selama Pekan Internasional pada 13 September 2024.ย (Foto: Dok. USAFA)

โ€œSebelumnya saya percaya bahwa mempelajari budaya Indonesia di kelas dan terus mengikuti perkembangan terkini telah memberi saya pemahaman yang kuat. Namun, saya belajar bahwa tidak ada jumlah pelajaran yang dapat sepenuhnya mempersiapkan Anda untuk kenyataan membenamkan diri dalam budaya lain. Pengalaman dan interaksi langsung memberikan wawasan mendalam yang tidak dapat ditiru melalui pembelajaran akademis saja,” kata Michelle.

Baca Juga: Pangkoarmada RI: Pertebal Kerja Sama Puskodal untuk Pengawasan Penyelundupan di Laut

Dalam foto-foto yang dibagian USAFA tampak Michelle dan Salma tampak akrab. Mereka bersama mengunjungi Candi Borobudur di Jawa Tengah.

Cerita Salma Kunjungi Akademi Angkatan Udara AS

Sama seperti Michelle, Salma (Kadet Indonesia) mengatakan bahwa berpartisipasi dalam program ini adalah pengalaman sangat berharga.

โ€œPekan Internasional 2024 diisi dengan berbagai kegiatan, seperti diskusi, kunjungan ke berbagai laboratorium, wisata, dan mengikuti kegiatan taruna,โ€ kata Salma.

Baca Juga: Kunjungi Lanud Iswahjudi dan Lanud Adisutjipto, Kaskoopsudnas Tinjau Kesiapan Demo Udara HUT ke-79 TNI

Ia mengatakan banyak mendapatkan pengalaman dalam program ini seperti mengetahui keberagaman di Amerika Serikat.

“Yang saya peroleh dari pengalaman ini adalah bahwa keberagaman itu sangat indah. Banyak sekali perbedaan yang bisa hidup berdampingan secara harmonis dengan saling menghargai dan memahami. Perbedaan bukanlah masalah atau ancaman, tetapi justru menjadi kekuatan yang bisa membuat sesuatu menjadi lebih kokoh dan sulit dipatahkan,” kata Salma.

Dalam foto-foto dari USAFA terlihat Salma didampingi Michelle mengunjungi Garden of the Gods di Colorado Springs selama kunjungan Salma ke Akademi Angkatan Udara AS pada 19-23 September 2024. (rr)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Pemudik Tiba di Semarang dengan Kapal KRI Banjarmasin-592

Semarang, IDM โ€“ Sejumlah pemudik yang menumpang kapal perang KRI Banjarmasin-592 tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, (28/3). Program mudik gratis yang diselenggarakan TNI Angkatan Laut (TNI AL) ini merupakan bentuk pelayanan bagi...

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer