Pangkoopsud I dan Commander RSAF Bahas Penguatan Interoperabilitas hingga Pengembangan SDM

Jakarta, IDM โ€“ย Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) I Marsma TNI Muzafar bersama Commander Air Combat Command RSAF Brigjen Lim Kok Hong berdiskusi perihal pentingnya keberlanjutan kerja sama strategis yang telah dibangun oleh kedua angkatan udara selama lebih empat dekade.

Hal tersebut dibahas saat Pangkoopsud I menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) Brigjen Lim Kok Hong beserta delegasi di Lanud Roesmin Nurjadin, Jumat (23/5) jelang penutupan latihan bersama (Latma) Elang Indopura XXIII/25.

Baca Juga:ย Letda Febiarta dan Juandito, Dua Perwira TNI AL Lulus Akademi Angkatan Laut AS

โ€œFokus pembahasan mencakup penguatan interoperabilitas, pengembangan sumber daya manusia, dan pertukaran pengalaman dalam menjaga stabilitas kawasan,โ€ tulis Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Dispenau) dikutip Senin (26/5).

Delegasi TNI AU dan RSAF
Delegasi TNI AU dan RSAF menggelar pertemuan jelang penutupan Latma Elang Indopura XXIII/25. (Foto: Dok. Dispenau)

Hubungan yang terjalin di antara TNI AU dan RSAF selama ini disebut Marsma TNI Muzafar bukan sekadar tradisi latihan bersama, melainkan telah tumbuh menjadi kemitraan yang kuat berbasis kepercayaan dan visi strategis bersama.

Baca Juga: TNI Pastikan Tidak Pernah Terlibat Upaya Membungkam Suara Publik

โ€œSinergi ini mencerminkan nilai-nilai TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) yang menjadi pondasi kami dalam menjalin kolaborasi internasional,โ€ ujar Muzafar.

Sementara itu, Brigjen Lim Kok Hong mengatakan, TNI AU merupakan mitra utama RSAF dalam menjaga perdamaian dan keamanan udara di kawasan. Selain itu, latihan bersama yang telah dilakukan oleh kedua angkatan udara merupakan platform efektif dalam meningkatkan profesionalisme, kapabilitas tempur, dan solidaritas antarpersonel kedua negara. (yas)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer