Jakarta, IDM – Selama 28 tahun tak terungkap akhirnya sebuah bangkai pesawat ditemukan TNI di hutan keramat perbatasan RI-PNG.
Dilansir dari keterangan Youtube TNI AD dlihat, Kamis (8/5) dikatakan awal mula penemuan ini berdasarkan laporan Bapak Ondo Avi dari kampung Amiu, membagikan informasi mengenai penemuan bangkai pesawat yang tersembunyi di dalam hutan “Inti Tapu”, sebuah tempat yang dianggap keramat oleh masyarakat setempat.
Baca Juga: Bantu Warga Penuhi Kebutuhan Pertanian, Kodim 1410/Bantaeng Bangun Embung
“Terima kasih banyak kedatangan Bapak untuk melihat pesawat ini. Bahkan saya sebagai pemilik yang menjaga, saya menjaga sudah dari beberapa tahun, mulai dari moyang saya,” kata Ondo Avi terkait bangkai pesawat tersebut.
Mendapatkan laporan ini Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Yonif 122/Tombak Sakti (TS), Letda Infanteri Yayan Juankabisa langsung menggali informasi yang diberikan oleh masyarakat, kerja sama dengan para tokoh adat kampung Amiu. Membuka jalan untuk menghormati tradisi sambil mendekati misteri yang telah lama terpendam.
Dikatakan penemuan bangkai pesawat ini bukan hanya tentang penemuan sejarah, tetapi juga tentang memperkuat silaturahmi dan kepercayaan antara Satgas Yonif 122/TS dan masyarakat.
Baca Juga: TNI AU dan PACAF Bahas Penguatan Kemitraan Strategis Melalui Latma hingga Kolaborasi Pelatihan
“Ini adalah simbol dari misi mereka yang lebih besar membangun, melayani, dan mengayomi. Kami ada di sini untuk bersatu lagi, tidak hanya kita sudah membuka gerbang untuk membuka informasi ini, yang sama-sama nanti Bapak kita berkolaborasi. Intinya ada sebuah sorotan, yang saat ini mungkin akan disorot ke sini. Harapannya, seperti Bapak sampaikan, dan niatan kami juga,” kata Yayan.
Hingga saat ini belum teridentifikasi asal dan jenis pesawat tersebut, namun sebuah acara adat diadakan, yang dipimpin langsung oleh Dansatgas Yonif 122/TS, Letkol Infantri Diki Apriyadi, sebagai simbol penghormatan terhadap alam dan sejarah Kampung Amyo. (rr)