Jakarta, IDM โ Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan tunjangan kinerja (Tukin) prajurit TNI pas-pasan. Hal ini dikatakannya usai ditanya Komisi I DPR RI terkait pengajuan tukin yang diminta TNI.
Baca Juga: Super Garuda Shield sebagai Upaya TNI Adopsi Model Pertempuran Masa Depan
“Barusan saya sudah rapat bersama Komisi I, pertama tentang anggaran, kemudian tentang tunkin. Sekarang tukin untuk TNI masih 70%, jadi kalau 70% kalau kita lihat gaji prajurit Tamtama itu Rp3-Rp4 juta. Kemudian tunkinnya kalau 70% Rp2,6 juta. Sehingga kurang lebih berarti take home pay Rp6,7 juta,” kata Agus kepada wartawan saat rapat dengar pendapat dengan Komisi I beberapa waktu lalu.
Karena hal ini lanjut Agus, pihaknya mengajukan menjadi 80%, sehingga nanti ada penambahan berarti kurang lebih Rp500 ribu.
“Tadi saya ditanya oleh Komisi I, cukup nggak? Pas-pasan. Kita makan saja minimal Rp100 ribu per orang, sekeluarga. Berarti udah Rp3 juta,” jelas Agus.
Lebih lanjut kata Agus, untuk perumahan, pihaknya juga mengajukan permohonan.
Baca Juga: Komunikasi โNasi Bungkusโ ala Panglima TNI dan Kapolri, Klaim Sinergitas Dua Institusi
“Perumahan ada sumbernya dana perumahan itu. Pertama, anggaran kemudian juga dari SBSN, kemudian juga kita mengajukan ke Kementerian PUPR, kemudian juga ada dari CSR perusahaan-perusahaan dan dari Pemda,” kata Agus. (rr)