Jakarta, IDM – Pemerintah Kanada memutuskan untuk membeli sembilan pesawat tanker multirole A330 MRTT dengan nilai kontrak 3 miliar dolar Kanada atau sekitar 2,1 miliar euro. Pembelian pesawat itu terdiri dari empat unit baru dan konversi lima A330-200 bekas.
Dilansir dari laman resmi Airbus Defense and Space, pabrikan A330 MRTT, Jumat (4/8), seluruh armada itu akan mulai beroperasi pada 2027 dan menggantikan A310 MRTT yang telah menua. Sebelumnya, pesawat A310 MRTT itu dioperasikan oleh Royal Canadian Air Force (RCAF) untuk melakukan operasi pengangkutan logistik militer, evakuasi medis, serta pengisian bahan bakar udara ke udara.
Baca Juga: Arab Saudi Siap Gelar Konferensi Perdamaian untuk Ukraina
“Sebagai pesawat tanker multiperan tercanggih di dunia, MRTT A330 sangat cocok dengan kebutuhan Kanada untuk melindungi kedaulatannya serta untuk meningkatkan operasi baik di Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara (NORAD) maupun di NATO,” ujar Mike Schoellhorn, Kepala Pejabat Eksekutif Airbus.
Pesawat A330-200 yang baru dibuat akan dirakit di Final Assembly Line pesawat A330 di Toulouse, Prancis. Kemudian pesawat konversi di fasilitas MRTT A330 di Getafe, Spanyol, pada pertengahan tahun 2025.
Baca Juga: Cina Peringati Jepang untuk Tidak Dukung Ekspansi NATO ke Wilayah Timur
Kontrak itu juga mencakup pelatihan serta perangkat full flight simulator untuk meningkatkan kapabilitas awak sebagai bagian dari modernisasi infrastruktur pelatihan operasional udara RCAF.
Kesepakatan akuisisi ini merupakan yang kesekian kalinya dalam satu tahun terakhir.
Sebelumnya, Kanada pun telah menandatangani kontrak pembelian 88 pesawat tempur F-35 dari Amerika Serikat (AS) untuk memenuhi kebutuhan pertahanan dalam menghadapi dinamika dan tantangan keamanan global. (bp)