Senin, 10 Maret 2025

Albania Memutuskan Hubungan Diplomatik dengan Iran

Jakarta, IDM – Albania memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran dan memerintahkan para diplomat untuk segera kembali ke negaranya. Pemerintah Albania pun telah menggelar penyelidikan atas agresi Iran berupa serangan siber pada bulan juli lalu.

Dilansir dari Kyreministria, sebuah laman resmi Pemerintah Albania, Rabu (7/9), mereka memberi waktu pada semua staf diplomatik, teknis dan administrasi, dan keamanan Kedutaan Iran untuk meninggalkan Albania dalam waktu 24 jam. Sejak serangan siber ke situs pemerintah Albania pada 15 Juli lalu, Albania telah bekerjasama dengan mitra khusus melawan terorisme dunia maya. Perdana Menteri Albania Edi Rama mengatakan โ€œPenyelidikan mendalam memberi bukti bukti yang tak terbantahkan bahwa serangan siber terhadap negara kita diatur dan disponsori oleh Iran melalui keterlibatan empat kelompok yang melakukan agresi โ€“ salah satunya adalah kelompok teroris dunia maya internasional yang terkenal.โ€

Serangan siber terhadap Albania telah melumpuhkan layanan publik karena sistem komunikasi dan data pemerintahan diretas oleh Iran. Meskipun begitu, kerusakan dapat dianggap โ€œminimal dan semua sistem kembali beroperasi penuh,โ€ ujar Rama.

Menanggapi keputusan Albania, Iran menyesali dan menolak tuduhan tersebut dengan sangat tegas. Dilansir dari Mfa.gov.ir, sebuah laman resmi Kementrian Luar Negeri Iran, Kamis (8/9), Tuduhan Albania tidaklah valid dan justru merusak hubungan politik dengan Iran dalam jangka panjang. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaan mengatakan โ€œIran menolak dan mengutuk setiap penggunaan ruang siber sebagai alat untuk melancarkan serangan terhadap infrastruktur vital negara lain”. (Bp)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Panen Padi untuk Program Ketahanan Pangan Nasional di Lanud Halim Perdanakusuma

Petani beraktivitas saat panen padi di Taman Wisata Edukasi Pertanian Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, (28/2).

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer