Selasa, 13 Mei 2025

Slovakia Kirim Sistem Pertahan Udara S-300 Ke Ukraina

Jakarta, IDM โ€“ Perdana Menteri (PM) Slovakia Eduard Heger mengatakan, pada Jumat (8/4/22) bahwa Slovakia telah mengirimkan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina untuk membantu mereka bertahan dari serangan Rusia. Namun, PM Heger menegaskan bahwa pengiriman tersebut tidak berarti Uni Eropa dan NATO terlibat dalam konflik dengan Rusia.

โ€œSaya dapat mengonfirmasi bahwa Republik Slovakia telah menyumbangkan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina, mengikuti permintaan bantuan Ukraina,โ€ kata Heger dikutip dari Aljazeera, Senin (11/4/22).

โ€œSumbangan sistem pertahanan ini tidak berarti bahwa Republik Slovakia telah menjadi bagian dari konflik bersenjata di Ukraina,โ€ tegasnya.

Heger mengatakan Slovakia memberikan S-300 ke Ukraina dan percaya sistem ini akan membantu menyelamatkan sebanyak mungkin nyawa orang Ukraina yang tidak bersalah.

Untuk diketahui, S-300 adalah sistem pertahanan jarak jauh buatan Uni Soviet. Sistem ini biasa digunakan untuk bertahan melawan pesawat dan rudal jelajah.

Sebelumnya, Ukraina telah mengimbau negara-negara Barat untuk memberikan bantuan militer, termasuk peralatan pertahanan udara, untuk membantu menghalau serangan militer Rusia.
Sementara itu, usai pertemuan para menteri luar negeri NATO di Brussels pada Jumat (8/4/22), Amerika Serikat (AS) menyatakan pihaknya akan mengirim sistem pertahanan udara Patriot ke Ukraina.

Sistem pertahanan rudal Patriot MIM-104 merupakan sistem pertahanan udara dan peluru kendali atau rudal utama milik Amerika Serikat (AS). Selain itu, sistem pertahanan rudal Patriot juga mampu menangkis rudal balistik taktis dan ancaman udara seperti pesawat dan rudal jelajah. (ADT)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Wakil Menteri Pertahanan Terima Kunjungan Kepala Staf Gabungan Pasukan Bela Diri Jepang

Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan menerima kunjungan kehormatan Kepala Staf Gabungan Pasukan Bela Diri Jepang Jenderal Yoshida Yoshihide di Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, Jakarta, (25/4).

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer