Jakarta, IDM โย Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Hariyanto memastikan pihaknya siap mengawal evakuasi bila terjadi sesuatu pada WNI di Lebanon. Namun, ia menekankan TNI hanya akan melakukannya atas izin Menteri Luar Negeri (Menlu).
“Kita juga yang berada di home base siap untuk menjemput atau mengawal apabila terjadi suatu hal di sana. Tapi itu pun harus seizin Menteri Luar Negeri,” kata Hariyanto di Jakarta, Kamis (3/10).
Baca Juga:ย Marinir Bagikan Buku dan Ajarkan Wawasan Kebangsaan untuk Anak Papua
“Menteri Luar Negeri juga harus seizin Commander UNIFIL yang di sana. Ini harus secara bertahap. Tetapi yakinlah penugasan di sana sampai dengan sekarang, masih dilaksanakan seperti biasa,” sambungnya.
Selain itu, ia memastikan prajurit TNI yang tergabung dalam Pasukan Penjaga Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) saat ini dalam kondisi aman, kendati Lebanon tengah digempur serangan oleh Israel.
Baca Juga: Kemhan dan BNPT Bahas Upaya Penanggulangan Terorisme di Indonesia
“Sampai sekarang aman,” jelas Hariyanto.
Dia juga menyebut lebih dari seribu personel TNI yang tergabung dalam UNIFIL saat ini masih bertugas seperti biasa. “TNI untuk penugasan Lebanon saat ini bertugas seperti biasa seperti yang disampaikan oleh Panglima TNI,” tuturnya. (un)