Jakarta, IDM – Sebanyak 32 prajurit TNI AD mendapatkan sertifikasi L1 Security Operation Center (SOC) Analyst yang diberikan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Baca Juga: Beri Pembekalan kepada Pasis Sekkau A-115, KSAU Soroti Tantangan Kemajuan Teknologi
Dilansir keterangan Dispenad, Minggu, (13/10) sertifikasi ini dimulai dari TNI AD bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menggelar Pelatihan dan Sertifikasi. Kegiatan yang berlangsung sejak 30 September hingga 9 Oktober 2024 ini, bertujuan untuk membekali personel TNI AD dengan keahlian di bidang keamanan siber, dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AD.
“Sertifikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas, profesionalisme, serta kemampuan para personel tersebut dalam mendukung satuan operasional siber TNI AD,” tulis keterangan Dispenad.
Baca Juga: Kopassus dan Taipur Kostrad Kolaborasi dengan AS Gelar Latihan Intai Tempur
Peserta yang telah lulus diharapkan mampu memantau dan mendeteksi kerentanan aset teknologi informasi, menganalisis insiden keamanan siber, serta mengelola insiden secara efisien. (rr)