Belu, IDM – Politeknik Universitas Pertahanan (Unhan) RI di Kabupaten Belu, Provinsi NTT akan diresmikan Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, pada Kamis 24 Maret 2022, hal ini disampaikan Rektor Unhan RI, Laksdya TNI Prof.Dr.Ir. Amarulla Octavian, kepada wartawan saat ditemui di sela-sela persiapan di Kampus Unhan, Selasa 22 Maret 2022.
Amrulla menjelaskan pendirian politeknik di wilayah perbatasan diinisiasi sendiri oleh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.
Bentuk perhatian Menhan Prabowo kepada NTT adalah melalui sektor pendidikan. “Beliau sadar bahwa wilayah perbatasan mesti dibangun, tidak saja dengan infrastruktur tetapi juga dengan sumber daya manusia. Pendidikan vokasi adalah jawaban atas persoalan yang dialami anak-anak NTT,” kata Amarulla.
Amarulla menerangkan, lokasi kampus Politeknik Pertahanan (Poltekhan) tepatnya berada di Fatuketi Kabupaten Belu. Gedung universitas dan asrama dibangun di lahan seluas 40 hektare sejak 1 Oktober 2020 di bukit bernama Besaknanae, tak jauh dari Bendungan Rotiklot serta garis perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Kehadiran kampus yang disiapkan Kemhan RI tersebut pada dasarnya adalah kado bagi masyarakat NTT pada umumnya. “Setidaknya ini menjadi tambahan pilihan bagi masyarakat untuk menentukan perguruan tinggi yang akan dituju. Jika dilihat, kampus adalah terbuka secara nasional pula. Hanya saja, mengingat lokasi kampus, besar kemungkinan masyarakat NTT yang akan lebih cenderung memilihnya untuk menjadi tempat menimba ilmu”, ungkap Amarulla.
Menurut Amarulla, karena berada di NTT, Poltekhan mengabadikan nama โdr. Aloysius Benedictus Ben Mboiโ dalam penyebutan kampus.
Seperti diketahui nama โBen Mboiโ sangat dikenal masyarakat NTT pada khususnya maupun dalam lingkup nasional sebagai mantan Gubernur NTT periode 1978-1988.
Suami dari Mantan Menteri Kesehatan Nafsiah Ben Mboi ini dikenang atas jasa-jasanya dalam memajukan masyarakat NTT. โBen Mboiโ sebagai dokter juga tercatat pernah ikut dalam penerjunan pasukan ABRI (saat itu) di Papua dalam operasi Trikora.
Kala itu โBen Mboiโ muda tergabung dalam pasukan di bawah komando Kapten Benny Moerdani. Benny Moerdani terakhir menjadi Panglima ABRI dan Menhankam Pangab.
Sesuai jenis pendidikan politeknik atau dikenal juga dengan sebutan vokasi, sasaran pembelajaran lebih diarahkan pada capaian keterampilan. Saat ini Poltekhan mengelola tujuh program yakni meliputi Budi Daya Lahan Kering, Budi Daya Tanaman Perkebunan, Budi Daya Ternak, Perikanan Tangkap, Pengolahan Hasil laut/Perikanan, Permesinan Kapal, dan Budi Daya Ikan, tutup Amarulla. (gin)