Jakarta, IDM โ Panglima Kodam (Pangdam) II/Sriwijaya Mayjen TNI M. Naudi Nurdika mengirim 450 prajurit satuan tempur dari Batalyon Infanteri 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa atau Yonif 141/AYJP. Nantinya para prajurit ini akan menjadi Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia (RI)-Papua Nuigini (PNG).
Baca Juga: Penampakan Ratusan Senjata Milik OPM yang Disita Koops Habema
“Nantinya sebelum berangkat selama satu bulan sebanyak para prajurit ini akan dibekali dan digembleng dengan berbagai materi latihan taktik dan teknik tempur serta menembak tempur taktis dan senjata bantuan di Daerah Latihan Sangga Buana, guna meningkatkan kemampuan prajurit dan satuan sebelum melaksanakan tugas operasi,” kata Pangdam dalam keterangannya dikutip, Sabtu (15/6).
Lebih lanjut ia mengatakan setelah latihan pratugas ini para prajurit Yonif 141/AYJP ini akan langsung diberangkatkan ke daerah operasi. Ia pun meminta di daerah penugasan nanti para prajurit harus segera beradaptasi dengan lingkungan, pahami situasi dan kondisi wilayah dengan berbagai permasalahan yang ada serta lakukan analisa situasi dengan tepat, sehingga terhindar dari kesalahan dalam pengambilan keputusan.
Baca Juga: Kerja Sama di Bidang Keselamatan, TNI AU dan RAAF Gelar Safety Airworthiness Joint Working Group
“Laksanakan tugas Pamtas ini dengan sebaik-baiknya, implementasikan pengetahuan dan keterampilan yang kalian miliki dengan maksimal, dan jaga komunikasi serta silaturahmi dengan masyarakat sekitar pos kalian di tugaskan,” kata Pangdam. (rr)