Minggu, 18 Mei 2025

Disandera 1,5 Tahun, Pilot Susi Air Akhirnya Dibebaskan OPM

Jakarta, IDM โ€“ย  Setelah disandera kurang lebih 1,5 tahun pilot Susi Air, Kapten Philip akhirnya dibebaskan. Pilot tersebut disandera oleh Kelompok Krimal Bersenjata (KKB) atau Organisasi Papua Merdeka (OPM) Egianus Kogoya di wilayah Nduga.

Menurut Kaops Damai Cartenz 2024 Brigjen Pol Faizal Ramadhani dalam keterangannya dikutip Sabtu, (21/9) bahwa pembebasan ini mengedepankan upaya soft approach daripada hard approach.

Baca Juga: Ikuti Pameran HUT ke-79 TNI, Lanud SMH Kenalkan TNI AU kepada Pelajar hingga Masyarakat Palembang

“Ya benar, kami mengedepankan pendekatan melalui tokoh agama, tokoh gereja, tokoh adat dan keluarga dekat dari Egianus Kogoya. Pendekatan ini penting dilakukan untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa baik dari aparat, masyarakat sipil dan sekaligus menjaga keselamatan dari pilot itu sendiri,” kata Faizal.

Lanjutnya bahwa setelah sekian lama melakukan pendekatan ini, akhirnya membuahkan hasil, pada hari ini Sabtu (21/09/2024) Pilot Philip berhasil dijemput oleh Tim Gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz 2024.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 KBP Bayu Suseno menjelaskan bahwa Pilot Philip berhasil dibebaskan dan dijemput oleh tim gabungan bertempat di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kab Nduga dan langsung diterbangkan menuju Mako Brimob Batalyon B/Timika.

Baca Juga: Kunjungan KSAD ke Sumut, Resmikan Sumber Air Hingga Serahkan Perahu Pengangkut Sampah

“Ya benar sekali, hari ini kami berhasil menjemput Pilot Philip dalam keadaan sehat. Pilot kami terbangkan dari Nduga langsung menuju Timika” jelas Bayu

Selanjutnya Pilot Philip langsung dibawa ke ruangan khusus untuk dilakukan mitigasi medis sekaligus memastikan kondisi psikologis Pilot Philip dalam keadaan stabil. Setelah kegiatan mitigasi, rencananya akan digelar konferensi pers di Posko Operasi Damai Cartenz 2024 di Mako Brimob Batalyon B/Timika. (rr)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer