Jakarta, IDM – Komandan Kodiklatal Letjen (Mar) Nur Alamsyah, menyebutkan misi Indo-Pacific Endeavour (IPE) yang digagas oleh Australia dapat membangun kepercayaan strategis di kawasan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Alamsyah saat menghadiri undangan malam resepsi IPE 2024 di kapal perang pendarat helikopter (LHD) milik Angkatan Laut Australia, HMAS Adelaide yang sandar di Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (21/11).
“Program (Indo-Pacific Endeavour) bukan sekadar kunjungan, melainkan juga simbol persahabatan, kepercayaan, dan komitmen bersama untuk menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan Indo-Pasifik,” ujar Alamsyah, dikutip dari keterangan Dispen Kodiklatal, Jumat (22/11).
Baca Juga: Prajurit Marinir Infiltrasi ke Markas Musuh lewat Operasi Mobilisasi Udara
Menurutnya, misi Indo-Pacific Endeavour yang dilakukan Australia di Indonesia memiliki makna strategis dalam memperkuat hubungan militer serta diplomasi antara kedua negara.
“Melalui Indo-Pacific Endeavour, kita dapat menunjukkan dedikasi terhadap keterbukaan dan dialog untuk membangun kepercayaan di kawasan,” kata Alamsyah.
Dalam kegiatan malam resepsi tersebut, para prajurit TNI dan Angkatan Bersenjata Australia (ADF) berkesempatan saling berbagi kekayaan budaya, nilai, dan pandangan tentang betapa pentingnya keamanan maritim.
“Saya berharap interaksi antara personel TNI dan ADF akan semakin mempererat hubungan baik secara personal maupun profesional,” tutur Alamsyah.
Baca Juga: Topografi TNI AD Gelar Latihan Operator Drone Pemetaan Jolidar Garuda UAV RTN 15
Dia juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pemerintah Australia dan komandan kapal HMAS Adelaide atas penyelenggaraan program pertukaran personel TNI dan ADF.
“HMAS Adelaide bukan hanya sebagai simbol kekuatan, tetapi juga sebagai alat diplomasi untuk menyatukan negara-negara melalui kerja sama,” pungkasnya.
Sebelumnya, Komandan Indo-Pacific Endeavour 2024 Komodor Michael Harris mengungkapkan sejumlah kegiatan yang akan dilakukan selama sandar 4 hari di Jakarta, dari 19-22 November seperti pertukaran (sharing) pengetahuan dengan TNI.
“Kami akan melakukan kegiatan mengenai tanggap bencana dalam operasi kemanusiaan, hukum militer, kedokteran militer, perdamaian dan keamanan gender. Ini semua merupakan pertukaran informasi dua arah antara kedua negara untuk memajukan hubungan kami,” ungkap Harris, di Jakarta, Selasa (19/11) lalu.
Baca Juga: TNI AD Akan Gelar Latihan Besar-besaran Desember 2024
Kunjungan persahabatan (port visit) HMAS di Jakarta serta keterlibatan kapal tersebut sebelumnya pada latihan gabungan bersama (latgabma) Keris Woomera di Situbondo, pada pekan lalu adalah salah satu rangkaian kegiatan dalam misi yang dibawa oleh Indo-Pacific Endeavour 2024 di Indonesia.
Harris mengatakan, Indo-Pacific Endeavour mendukung fokus pemerintah Australia untuk mempererat kerja sama di kawasan. Rangkaian kegiatan tersebut memperkuat komitmen Australia terhadap kawasan yang damai, stabil, dan sejahtera.
“Australia berkomitmen untuk bekerja sama secara erat dengan mitra regional kami. IPE 2024 memberikan kesempatan ideal bagi Australia dan Indonesia untuk saling belajar dan terus memperkuat kemitraan kami,” kata Harris. (at)