Jakarta, IDM – Delegasi TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Angkatan Udara Singapura (Republic of Singapore Air Force/RSAF) menggelar Subject Matter Expert Exchange (SMEE) untuk meningkatkatkan kapabilitas operasional serta pemeliharaan pesawat angkut berat C-130 Hercules tipe J.
“Dalam forum ini, personel TNI AU dan RSAF bertukar pengalaman terkait berbagai aspek teknis dan operasional C-130, termasuk prosedur perawatan, peningkatan efisiensi operasional, serta tantangan dalam pengoperasian pesawat angkut berat,” tulis Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Dispenau) dalam keterangan resminya dikutip Senin (3/3).
Baca Juga: KRI Karotang Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran Ilegal dan Satwa Dilindungi di Selat Malaka
Dengan adanya pertukaran keahlian ini, kedua angkatan udara dapat saling belajar, mengadopsi praktik terbaik, serta mengembangkan strategi pemeliharaan dan operasional C-130 guna mendukung kesiapan tempur dan efektivitas misi di masa mendatang.
Selain itu, delegasi TNI AU dan RSAF juga turut berdiskusi perihal teknologi terbaru yang diterapkan pada C-130 Hercules tipe J (Super Hercules) yang saat ini digunakan oleh TNI AU.
Secara umum. kegiatan yang berlangsung di Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (27/2) tersebut sekaligus menjadi sarana untuk mempererat kerja sama pertahanan udara di antara Indonesia dan Singapura.
“Sinergi antara TNI AU dan RSAF dalam SMEE C-130 ini mencerminkan komitmen kedua negara dalam membangun kemitraan pertahanan yang semakin kuat dan berkelanjutan, sejalan dengan dinamika keamanan regional dan kebutuhan operasional alutsista modern,” sambung Dispenau.
Baca Juga: Marinir Punya Drone FPV Bomber Ababil untuk Misi Tempur dan Pengintaian
TNI AU mengirim enam personelnya untuk mengikuti SMEE C-130 kali ini. Mereka adalah Letkol Pnb Fahrur Rozi (Pabandyasiaplat Paban 3/Lat Sopsau); Letkol Pnb Chandra Danang (Komandan Skadron Udara 31); Kapten Nav Redolfo (Kasilambangja Skd 31); Kapten Tek Diky Dwi (Kaflightline Skd 31); serta Lettu Pnb Enrilo Deorazky (Pa Pnb Gol VII Skd 31).
Sementara itu, delegasi RSAF, yang dipimpin oleh Ltc Louis Tan, turut mengutus enam personel lainnya yakni Maj C Teeneshwarana, Maj Chan Weije, Cpt Lin Junneng, Cpt Ngiam Slow, Msg Ang Ee Lin, dan ME2 Ong Jia Sheng. (yas)