Jakarta, IDM – Stasiun Badan Keamanan Laut (Bakamla) Sambas melalui kapal patroli Catamaran-505 berhasil menemukan korban dari kapal tenggelam di Perairan Muara Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Minggu (22/9).
Mengutip keterangan Bakamla Senin (23/9), dua korban tersebut sebelumnya dinyatakan hilang usai kapal yang ditumpanginya, KM Karya Sempurna 7 tenggelam pada Minggu (22/9) pagi. Pencarian yang dilakukan Bakamla bersama Tim SAR Gabungan dimulai saat mereka menerima informasi dari Korpos SAR Sintete, Kalimantan Barat.
Baca juga: Angkatan Laut Akan Libatkan 4.910 Prajurit pada HUT Ke-79 TNI
Dipimpin oleh Lettu Bakamla Sukma Prasetya, Kapal Patroli Catamaran-505 bersama tim SAR gabungan, segera melakukan operasi pencarian. Operasi dimulai pada pukul 06.00 WIB.
Setelah beberapa jam, yakni pada pukul 09.05 WIB, korban berinisial S (25) ditemukan. Ia kemudian dievakuasi dan dibawa oleh Rigid Buoyancy Boat (RBB) milik Kantor SAR Pontianak menuju posko Pelabuhan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kota Pontianak untuk dilakukan identifikasi.
Beberapa saat kemudian, korban lainnya berinisial A (22) ditemukan. Tim SAR gabungan bersama pihak lain kemudian menyatakan proses pencarian selesai.
Baca Juga: Angkatan Laut Akan Libatkan 4.910 Prajurit pada HUT Ke-79 TNI
Melansir hubla.dephub.go.id, KM Karya Sempurna 7 yang berawak 14 orang tersebut dilaporkan tenggelam. Dari jumlah tersebut, 12 di antaranya berhasil diselamatkan oleh KM Teguh Harapan 2, sebuah kapal ikan asal Pontianak yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Adapun Tim SAR Gabungan dalam pencarian tersebut berjumlah 30 orang. Mereka diterjunkan dari berbagai komponen di antaranya Polair; TNI AL; Polda Kalbar; Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pontianak; SAR Brimob dan SAR Pontianak; hingga nelayan setempat. (un)