Jakarta, IDM – Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut (Pushidrosal) merampungkan survei hidros di perairan dermaga logistik Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Kegiatan ini dilakukan sebagai persiapan rencana peringatan hut proklamasi kemerdekaan RI, pada 17 Agustus mendatang.
Danpushidrosal Laksamana Madya Budi Purwanto mengungkapkan dari hasil pelaksanaan survei dan pemetaan di perairan sungai Balikpapan, pihaknya menilai lokasi dermaga logistik IKN tersebut memungkinkan untuk sebagai tempat sandar kapal pengangkut amfibi atau Landing Platform Dock (LPD).
“Waktu itu ada permintaan dari Mabes TNI, kami coba pelajari kalau (sebagai dermaga sandar) menggunakan kapal LPD, sehingga kami survei ulang di wilayah IKN sana, kira-kira dermaga dan alur mana yang memungkinkan untuk menampung LPD,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (25/6).
Baca Juga: Ekspedisi Jala Citra 4 Ditunda, Pushidrosal Prioritaskan Survei di Tiga Wilayah ALKI
“Hasilnya memungkinkan (untuk tempat LPD berlabuh di dermaga logistik IKN)” sambungnya.
Adapun pada tahun ini Pushidrosal melakukan 14 survei pemetaan laut, terdiri dari 10 kegiatan untuk di pesisir (coastal) yang salah satu di antaranya ialah di dermaga logistik IKN, kemudian empat kegiatan lainnya digelar di laut dalam dan menggunakan kapal survei, yakni di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I, II, III.
Dikutip dari keterangan Dispen Pushidrosal, sebelumnya Unit Survei II Satsurvei Pushidrosal yang dipimpin Mayor Laut (E) Aditya Prayoga melaksanakan survei di perairan dermaga logistik IKN yang terdiri dari geodetik, pemeruman, oseanografi, meteorologi, dan geografi maritim.
Baca Juga: Prajurit TNI AL Jadi Lulusan Terbaik Sekolah Pascasarjana Angkatan Laut di AS
Kemudian, vertical clearance jembatan bentang panjang dan pendek, Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), bahaya navigasi serta kondisi dermaga logistik IKN dari aspek hidros.
Kegiatan survei dan pemetaan di perairan sungai Balikpapan tersebut dalam rangka mendukung pengembangan IKN untuk membuka gerbang akses menuju IKN dari perairan teluk Balikpapan hingga menuju ke sungai pendekat ke arah IKN saat sandar di dermaga logistik IKN.
Tujuannya adalah untuk mempermudah proses transfer kebutuhan logistik maupun material yang akan dikirim pada proyek pembangunan IKN. (at)