Jakarta, IDM – Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto, memimpin briefing awal latihan kasus (Latkasus) Detasemen Jalamangkara (Denjaka) di Jakarta, Rabu (21/12).
Rencananya, latihan Kasus Denjaka tersebut bakal dilaksanakan pada Desember 2022 ini di daerah Merak, Banten dan sekitarnya.
Widodo mengatakan, penyelenggaraan latkasus Denjaka untuk implementasi strategi operasional aplikasi taktik dan teknik dalam dalam mengatasi ancaman sekaligus sebagai antisipasi kemungkinan kontigensi adanya ancaman terorisme di wilayah laut NKRI.
“Latkasus Denjaka bertujuan memelihara keterampilan dan kemampuan profesionalisme serta kesiapsiagaan operasional prajurit Denjaka bertugas mengatasi terorisme beraspek laut,” ujar Widodo dikutip dari keterangan Dispen Kormar, Kamis (22/12).
Sedangkan, lanjut Widodo, sasaran yang ingin dicapai melalui latkasus Denjaka, yakni meningkatkan keterampilan teknis dan taktis sebagai satuan antiteror beraspek laut yang dihadapkan dengan ancaman terorisme.
Baca: Antisipasi Kerawanan Wilayah, Satkopaska Koarmada III Latihan Operasi Interdiksi Maritim
“Terwujudnya kesiapsiagaan operasional satuan Denjaka dalam perencanaan dan penanganan kasus, sesuai tugas pokok,” kata Widodo.
Orang nomor satu di Korps Marinir itu berpesan kepada prajurit Denjaka untuk manfaatkan kesempatan latihan sebaik-baiknya sehingga tujuan dan sasaran latihan tercapai dengan maksimal, sekaligus mempertahankan jati diri Denjaka sebagai pasukan khusus antiteror. (at)