Jakarta, IDM – Wing Udara 3 Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) Biak menyambut kedatangan pesawat dan helikopter dari Sidoarjo, yakni CN 235-200 MPA P-8306 dan AS 565 MBe Panther HS 1303, Papua, Kamis (4/7).
Dikutip dari keterangan Dispen Puspenerbal, dua unit pesawat itu dipindahkan dari Wing Udara 2 Juanda ke Wing Udara 3 Biak untuk meningkatkan kekuatan dan kemampuan serta efektivitas dan efisiensi kegiatan operasi di wilayah timur Indonesia.
“Perimbangan kekuatan pesawat udara TNI AL di Wing Udara 3 akan terus dilaksanakan secara bertahap, seiring kebijakan pembangunan postur TNI AL berdasarkan program yang direncanakan,” ujar Komandan Wing Udara 3 Kolonel Laut (P) Ahmad Novam Hajaruman.
Baca Juga: Wakili Kopassus, Praka Jingko Raih Penghargaan Siswa Terbaik di Australia
Pada kesempatan tersebut, Ahmad Hajaruman menerima dua pesawat tersebut dengan tradisi water salute, dilanjutkan pecah kendi dan penyiraman bunga.
Saat ini, lanjut Ahmad, Wing Udara 3 Biak menerima satu unit fixed wing CN 235-220 MPA nomor lambung P-8306 dan satu unit rotary wing AS 565 MBE Panther nomor lambung HS-1303.
“Sehingga jumlah unsur yang dimiliki Wing Udara 3 Biak berjumlah 4 unit pesawat udara,” ungkapnya.
Baca Juga: Latma Platoon Exchange Marinir Indonesia-AS Akan Digelar Selama 2 Pekan di Situbondo
Sebelumnya, Komandan Puspenerbal Laksamana Muda Sisyani Jaffar meresmikan pemindahan 8 unit pesawat dari Wing Udara 2 Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur ke Wing Udara 1 Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, dan Wing Udara 3 Biak, Papua.
Pada peresmian yang digelar di Lanudal Tanjung Pinang, Selasa (4/6) lalu itu, 8 unit pesawat yang dipindahkan terdiri dari satu unsur CN-235 MPA P-8306 dan satu unsur helikopter Panther AS 565 MBe HS-1303 untuk Wing Udara 3 Biak.
Kemudian, 6 unit pesawat lainnya dari Wing Udara 2 Juanda dipindahkan ke Wing Udara 1 Tanjung Pinang, meliputi satu unsur CN-235 MPA sebagai patroli maritim, 2 helikopter Panther AS 565 MBe untuk peperangan antikapal selam.
Baca Juga: Kondisi Makam Cut Meutia Tak Terurus, Akses Jalan Memprihatinkan
“Lalu, satu helikopter Bell 412 EP serta dua unsur pesawat udara latih jenis Baron G-58,” tulis Kadispen Puspenerbal Kolonel Laut (KH) Rohman Arif dalam keterangannya.
Adapun pemindahan 8 unit pesawat dari Wing Udara 2 Juanda bertujuan menambah kekuatan unsur udara Wing Udara 1 Tanjung Pinang dan Wing Udara 3 Biak.
Nantinya untuk meningkatkan pelaksanaan operasi di wilayah kerja Wing Udara 1 Tanjung Pinang dan Wing Udara 3 Biak dalam mengamankan wilayah perairan laut Indonesia,” kata Rohman. (at)
