Jakarta, IDM – Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg resmi mengundurkan diri dan menyerahkan jabatannya yang telah diemban selama 10 tahun itu kepada mantan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte pada Selasa (1/10).
“Merupakan kehormatan besar untuk berada di sini dan memangku jabatan Sekretaris Jenderal NATO,” kata Rutte usai berjabat tangan dengan Stoltenberg, melansir Nato.int, Selasa (1/10).
Baca Juga:Â Pasukan Israel Mulai Operasi Darat Terhadap Hizbullah di Lebanon
Lebih lanjut, Rutte berterima kasih kepada sekutu karena telah mempercayakan tanggung jawab untuk membimbing aliansi tersebut di tahun-tahun mendatang. Ia pun menguraikan tiga prioritasnya.
“Yang pertama adalah menjaga NATO tetap kuat dan memastikan pertahanan kita tetap efektif dan kredibel, terhadap semua ancaman,” katanya.
Baca Juga:Â Putin Tandatangani Dekrit Wajib Militer Bagi 133.000 Warga Rusia
“Prioritas kedua saya adalah meningkatkan dukungan kita untuk Ukraina dan membawanya semakin dekat dengan NATO, karena tidak akan ada keamanan yang langgeng di Eropa tanpa Ukraina yang kuat dan independen,” lanjutnya.
Terakhir, ia menegaskan agar NATO memperkuat kerja sama untuk menghadapi segala kemungkinan tantangan. Menurutnya, selama dibawah kepemimpinan Stoltenberg, NATO telah berkembang dan menjadi lebih erat dari sebelumnya. (bp)