Kamis, 25 April 2024

Tiongkok Pamerkan Teknologi Intelijen Terbaru

BACA JUGA

Tiongkok memperkenalkan sejumlah teknologi intelijen militer pada pergelaran “The 9th China Conference on Command and Control and the 7th China Military Intelligent Technology Expo”. Teknologi canggih terbaru yang ditampilkan antara lain robot tempur darat, laut, dan udara.

Mengutip Global Times, kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat perkembangan intel (kecerdasan) militer Tiongkok, meningkatkan kekuatan tempur bersama dan kapabilitas pertempuran di semua bidang berdasarkan sistem jaringan dan informasi.

Para analis juga mengungkapkan bahwa konferensi dan pameran ini sekaligus menunjukkan perkembangan pesat industri senjata Tiongkok untuk menjawab tantangan perang di masa depan, ungkap para analis.

Pathbreaker, Kendaraan Nirawak Produksi Tiongkok

Pathbreaker merupakan kendaraan nirawak yang dikembangkan oleh perusahaan Grup Beijing North Vehicle yang berada di bawah perusahaan BUMN Grup China North Industries. Kendaraan ini dapat dikendalikan dari jarak jauh atau secara otomatis mengikuti personel dan secara mandiri menghindarai rintangan. Global Times mengutip pernyataan dari narasumbernya yang menyebut bahwa jenis robot dar0at yang lebih maju dan mirip dengan Pathbreaker sedang dikembangkan. Robot tersebut diharapkan dapat bergabung dengan militer China di masa depan.

Membahas spesifikasi, kendaraan berbobot 1,2 ton ini memiliki kecepatan tertinggi 30 kilometer/jam dengan trek melingkar. Sistem persenjataannya dilengkapi dengan sistem pengintaian bersenjata yang memungkinkan Pathbreaker untuk melakukan pengintaian, serangan api, patroli, operasi pencarian dan penghancuran, serta panduan serangan di medan yang rumit dengan mobilitas tinggi.

Robo-Shark, Robot Bawah Air

Menggantikan baling-baling tradisional, sumber tenaga Robo Shark berasal dari sirip ekor bionik yang dapat memberikan kecepatan tertinggi enam knot. Robot ini dapat melakukan pengintaian jarak dekat di bawah air, pencarian dan penyelamatan, pengawasan medan perang, anti-kapal selam, survei hidrologi, estafet komunikasi, dan misi pelacakan bawah air.

Robot bawah air yang dijuluki Robo-Shark ini memiiki bentuk seperti hiu kecil yang dikembangkan secara independen oleh Boya Gongdao Robot Technologi yang berbasis di Beijing. Robot ini dilengkapi dengan noise yang rendah, daya tahan yang lama, kecepatan dan fleksibilitas tinggi.

Drone

Teknologi senjata lainnya yang dipamerkan yakni drone yang diproduksi oleh Beijing Aerospace Zhongfei Technology. Kali ini perusahaan tesebut memperlihatkan drone target yang tidak hanya digunakan dalam latihan,tetapi juga dalam pertempuran nyata sebagai umpan dan drone lepas landas dan mendarat vertikal untuk misi pengintaian dan patroli. Sistem digital pun digunakan untuk memerintahkan dan mengendalikan unit tempur ini. (WAN/YAS)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER