Jakarta, IDM – Prajurit Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1 Marinir dan Korps Brimob Polri berlatih kemampuan terjun bebas (free fall), menggunakan “wind tunnel” di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/11).
Komandan Yontaifib 1 Marinir Mayor (Mar) Dave M.H. Lomboan, mengatakan latihan terjun bebas di wind tunnel tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan individu dan tim Taifib maupun Brimob di bidang aspek udara.
“Kegiatan ini wujud sinegritas prajurit Yontaifib 1 Marinir dengan Korps Brimob Polri serta saling bertukar pengetahuan tentang ilmu penerjunan,” ujarnya, dikutip dari keterangan Pasmar 1.
Baca Juga:Â Angkasa Yudha 2024, Wing Komando I Kopasgat Latihan Simulasi Menyusun Taktik Serangan Udara
Dia menjelaskan, kegiatan diawali dengan penyampaian materi oleh instruktur, baik dengan ground training maupun melihat tayangan video penerjunan untuk di aplikasikan di dalam wind tunnel.
Dave menyebutkan, kegiatan wind tunnel merupakan suatu program latihan yang wajib dilaksanakan oleh prajurit Yontaifib 1 Marinir.
“Sehingga nantinya peningkatan kemampuan baik individu maupun tim dalam mengaplikasikan formasi ketika pelayangan di udara berjalan sesuai dengan program dan tujuan utama satuan tercapai,” kata Dave.
Baca Juga: Peperangan Darat Masih Menjadi Elemen Kunci dalam Konflik Modern
Lebih lanjut, menyampaikan kegiatan ini selain untuk menambah ilmu dan wawasan yang luas, juga merupakan suatu bentuk sinegritas TNI-Polri.
“Semoga di masa mendatang sinegritas bertambah solid dan bersama-sama saling meningkatkan kemampuan dan bertukar dalam ilmu pengetahuan,” pungkasnya. (at)