Ukraina mengklaim bahwa pihaknya telah memukul mundur pasukan Rusia dari delapan wilayah yang dalam serangan balasan yang berlangsung selama dua minggu terakhir. Desa terbaru yang diambil alih itu dilaporkan berada di wilayah selatan Zaporizhzhia.
NATO memutuskan untuk fokus pada perlindungan jaringan pipa dan kabel bawah laut setelah insiden serangan terhadap pipa gas Nord Stream tahun lalu. NATO juga khawatir atas keamanan bawah laut itu di tengah konflik Rusia-Ukraina yang terus bergejolak.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa keadaan Ukraina saat ini telah kekurangan pasokan senjata untuk digunakan di medan tempur. Menurutnya, Ukraina akan sangat bergantung dengan bantuan senjata militer dari negara-negara barat yang justru memperpanjang konflik.
Konflik bersenjata antara Ukraina dan Rusia dilaporkan menjadi semakin sengit di luar wilayah Bakhmut. Ukraina mengklaim mereka kini beralih fokus untuk memukul mundur pasukan Rusia yang menduduki Kota Mariupol.
Sebuah rekaman drone dari unit brigade ke-92 Ukraina memperlihatkan tentara Rusia yang menyerahkan diri setelah pasukannya tewas terkena drone kamikaze Ukraina pada beberapa waktu lalu.
Norwegia dan Denmark telah sepakat untuk menyumbangkan sekitar 9.000 peluru artileri tambahan ke Ukraina. Keputusan itu disebut sebagai wujud komitmen sekutu dalam membantu Ukraina memukul mundur pasukan Rusia.
Bendungan pembangkit listrik tenaga air Kakhovka di Ukraina bagian selatan hancur pada beberapa hari lalu. Perdebatan antara Ukraina dan Rusia pun muncul, mereka saling lempar tuduhan terkait siapa yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Direktur Jenderal Staf Militer Uni Eropa, Herve Blejean menyatakan bahwa rencana pengerahan pasukan NATO di Ukraina sangatlah tidak masuk akal. Menurutnya, rencana tersebut tidak didasarkan atas aturan yang berlaku di aliansi tersebut.
Seorang komandan tinggi militer Rusia dilaporkan tewas terkena serangan rudal di Zaporizhzhia, dalam operasi kontra-ofensif atau serangan balik Ukraina terhadap Rusia. Hal ini diungkapkan oleh perjabat dan koresponsen perang pro Kremlin beberapa waktu lalu.
Amerika Serikat (AS) kembali mengirim bantuan militer pada Ukraina senilai $325 juta untuk menambah kemampuan Ukraina dalam merebut kembali wilayah kedaulatannya dan melindungi tentara, warga sipil, hingga infrastruktur.
Ukraina mengklaim pasukannya telah berhasil merebut kembali tiga wilayah yang diduduki pasukan Rusia. Hal ini disebut sebagai awal keberhasilan Ukraina dalam melakukan serangan balasan selama kurang dari satu minggu terakhir.
Bendungan pembangkit listrik tenaga air Kakhovka di Ukraina Selatan hancur pada Selasa (6/6). Insiden ini terjadi saat Ukraina mulai mengintensifkan operasi serangan balasan berskala besar.