Jakarta, IDM – Sebanyak dua unit pesawat tempur F-16 C/D Fighting Falcon TNI Angkatan Udara (TNI AU) asal Skadron Udara 14 Lanud Iswahjudi, Magetan dikerakan dalam misi Combine Arms Live Fire Exercise (CALFEX) di Situbondo, Jawa Timur, Jumat (6/9)
Misi tersebut merupakan bagian dari kegiatan latihan gabungan bersama (latgabma) multinasional Super Garuda Shield 2024, yang secara umum digelar sejak 26 Agustus hingga 6 September 2024.
Baca Juga: Soal Tunjangan Kinerja Prajurit, Panglima TNI: Pas-pasan, Makan Rp100 Ribu untuk Sekeluarga
Melansir Penerangan Lanud Iswahjudi dijelaskan, CALFEX merupakan materi latihan puncak yang mengintegrasikan penembakan dari seluruh alutsista (alat utama sistem persenjataan) dengan menggunakan berbagai amunisi tajam.
Dua pesawat F-16 yang dikerahkan dalam latihan kali ini menjalankan misinya dengan menggunakan bom MK 82 untuk melaksanakan serangan udara secara presisi ke sasaran musuh.
Masing-masing pesawat tersebut diawaki oleh Kapten Pnb Hangga “Rocket” Dwipayana untuk pesawat F-16 TS-1634 dan Lettu Pnb Sulistyo “Black Lice” Laksono Cahyo bertindak sebagai pilot pesawat F-16 TS-1640.
Kedua pesawat tempur yang dikerahkan kemudian berhasil menghancurkan target sasaran yang bertujuan untuk memberikan dukungan udara langsung kepada pasukan darat.
Baca Juga: Super Garuda Shield sebagai Upaya TNI Adopsi Model Pertempuran Masa Depan
“Pelaksanaan CALFEX ini menunjukkan kesiapan dan kapabilitas TNI AU, khususnya para fighter (penerbang tempur) Lanud Iswahjudi. Selain itu, latihan ini juga meningkatkan interoperabilitas TNI AU dengan militer negara sahabat,” ungkap Komandan Lanud Iswahjudi, Marsma TNI Firman Dwi Cahyono.
Latgabma Super Garuda Shield 2024 melibatkan ribuan prajurit TNI dan personel negara sahabat di antaranya yang berasal dari Amerika Serikat (AS), Australia, Jepang, Singapura, Inggris, Kanada, Thailand, Korsel, Perancis, dan Selandia Baru. (yas)