Jakarta, IDM – Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-O UNIFIL mengenalkan salah satu unsur udara yang menjadi alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI AL kepada masyarakat dan pelajar dari Lebanon.
Pada kesempatan tersebut, di atas KRI Diponegoro-365 yang tengah sandar di dermaga Beirut, Minggu (26/5), satgas mengenalkan helikopter AS 565 MBe Panther HS-1305 yang merupakan alutsista di bawah Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal).
Sejumlah 70 siswa dan guru dari Les Scouts du Liban yang merupakan organisasi Pramuka sekolah di Lebanon ini sangat antusias hadir mengikuti rangkaian kegiatan kunjungan ke KRI Diponegoro dan helikopter Panther HS-1305.
Baca Juga: Satgas Yonif 509 Berbagi Alas Kaki dan Borong Hasil Tani Masyarakat Papua
Para siswa dan guru disambut oleh Komandan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O UNIFIL Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu dan prajurit. Kemudian, kru helikopter memperkenalkan salah satu alutsista canggih dari Skadron 100 Wing Udara Puspenerbal, yaitu AS 565 MBe Panther HS-1305.
Ia menjelaskan, keberadaan KRI Diponegoro dan helikopter Panther HS-1305 yang tergabung dalam Satgas MTF TNI KONGA XXVIII-O UNIFIL di Lebanon, selain untuk misi penjaga perdamaian, juga mengemban misi diplomasi ke dunia internasional.
“Hal ini menimbulkan daya tarik tersendiri bagi masyarakat Lebanon, terutama anak-anak sekolah, di mana Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Lebanon bekerja sama untuk berkunjung ke KRI Diponegoro yang sandar di dermaga Beirut,” kata Wirastyo, dikutip dari keterangan Dispen Puspenerbal, Senin (27/5).
Baca Juga: Kapuspen TNI Ungkap Alasan TNI Amankan Kejagung
Pada kesempatan yang sama, Kapten Laut (P) Rangga Birawa mengungkapkan para guru dan siswa mendapat penjelasan tentang karakteristik teknis, peralatan, dan kemampuan yang dimiliki helikopter HS-1305 Panther hingga misi yang dilaksanakan selama penugasan di Lebanon.
“Hal ini merupakan kesempatan untuk memperkenalkan kekuatan alutsista yang dimiliki TNI AL serta memberikan wawasan dan pengetahuan kepada para siswa sekolah di Lebanon,” ujar Rangga selaku kapten pilot helikopter Panther HS-1305 yang turut mendamping. (at)