Rabu, 24 April 2024

Rilis Kebijakan Indo-Pasifik, Kanada akan Dongkrak Keterlibatan Pertahanan dan Keamanan

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Kanada meluncurkan strategi Indo-Pasifik yang akan mengalokasikan anggaran sebesar $ 1,7 miliar untuk meningkatkan keamanan militer dan siber di kawasan tersebut, Minggu (27/11). Pengaruh Cina yang besar di kawasan Indo-Pasifik membuat Kanada berencana untuk mengambil langkah menghadapi Cina dengan bekerja sama dalam berbagai isu.

Dilansir dari International.gc.ca, sebuah laman Pemerintah Kanada, Minggu (27/11), Dokumen Strategi Indo-Pasifik sebanyak 26 halaman menjelaskan seberapa pentingnya kawasan Indo-Pasifik bagi Kanada. Pemerintah Kanada menyatakan bahwa mereka memposisikan negaranya untuk mempromosikan perdamaian dan keamanan di kawasan Indo-Pasifik, sambil mempertahankan peran sebagai mitra yang dapat diandalkan. Melalui strategi ini, Kanada akan memperkuat kehadiran Angkatan Bersenjata serta akan meningkatkan hubungan pertahanan dengan mitra.

Dalam dokumen strategi tersebut, Kanada menegaskan perlunya kerja sama dengan Cina untuk mengatasi beberapa tekanan eksistensial termasuk proliferasi nuklir dan perubahan iklim.

“Cina adalah kekuatan global. Pendekatan kami dibentuk oleh penilaian yang realistis dan jernih terhadap Cina saat ini,” ujar isi dokumen.

Kanada pun akan berpartisipasi dalam latihan militer regional sebagai anggota G7. Menurut Menhan Kanada Anita Anand, langkah meningkatkan keterlibatan militer dan intelijen di Indo-Pasifik bertujuan untuk menekan ancaman terhadap keamanan di kawasan. Selain itu, langkah diplomasi juga akan ditingkatkan dalam menjalin hubungan bilateral dengan Cina.

Baca: Kim Jong Un: Tujuan Korut Memiliki Kekuatan Nuklir Terkuat

“Kami akan terlibat dalam diplomasi, karena kami pikir diplomasi adalah kekuatan. Pada saat yang sama kami akan tegas dan itulah mengapa kami memiliki rencana yang sangat transparan untuk terlibat dengan China,” ujar Menlu Kanada Melanie Joly dilansir Canada.ca. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER