Jakarta, IDM – Skuadron Udara 800 di bawah Wing Udara 2 Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal), mendemonstrasikan kemampuan pesawat CN235 kepada Angkatan Laut Thailand (RTN), Sidoarjo, Kamis (16/1).
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Puspenerbal Kolonel Laut (KH) Rohman Arif, menyampaikan pesawat CN235 yang dibangun oleh PT Dirgantara Indonesia ini menjadi andalan Puspenerbal, dalam hal ini untuk Skuadron yang berperan sebagai patroli maritim.
“CN235 andalan Puspenerbal dalam melaksanakan tugas menjaga NKRI, sebagai kepanjangan mata bagi kapal-kapal perang Republik Indonesia (KRI)” ujar Rohman dalam keterangannya, Jumat (17/1).
Baca Juga: Angkatan Laut Indonesia dan Mesir Bahas Pertukaran Pelajar dan Latihan Militer Bersama
Adapun demonstrasi yang dilakukan pilot Kapten Laut (P) Wisnu Akbar dan Lettu Laut (P) Dani Asgar dari Skuadron 800 ini dalam rangka menunjukkan kemampuan patroli maritim pesawat yang rencananya diakuisisi oleh Angkatan Laut Thailand.
“Angkatan Laut Thailand yang berkunjung ke Lanudal Juanda, rencananya mengakuisisi pesawat CN235 ini. (Mereka) berkesempatan melihat demonstrasi penerbangan,” imbuh Rohman.

Sementara Komandan Skuadron Udara 800 Wing Letkol Laut (P) Iwan mengatakan demonstrasi yang dilakukan oleh para penerbangnya merupakan kesempatan baik untuk menjalin hubungan dengan Angkatan Laut Thailand.
“Ini merupakan kesempatan bagus untuk menjalin hubungan baik dengan angkatan laut negara tetangga, salah satunya Angkatan Laut Thailand,” kata Iwan, dikutip dari Dispen Puspenerbal.
Baca Juga: Kontingen Patriot Indonesia Akan Berparade di Sepanjang Kartavya Path, New Delhi
Sebelumnya, Direktur Operasi Puspenerbal Kolonel Laut (P) Catur Sigit Sumarsono menerima kunjungan delegasi RTN yang dipimpin oleh Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Laut Thailand Laksamana Chonlanthis Navanugraha, di Lanudal Juanda, Sidoarjo, Rabu (15/1).
Catur mengungkapkan kunjungan Angkatan Laut Thailand ini dalam rangka meninjau dua unsur pesawat yang dimiliki oleh Puspenerbal. Rencananya, Angkatan Laut Thailand ingin mengakuisisi dua unit pesawat buatan PT Dirgantara Indonesia, asal Bandung tersebut.
“Kunjungan Angkatan Laut Thailand dan PT Dirgantara Indonesia ke Puspenerbal ini dalam rangka meninjau unsur pesawat CN235-220 MPA NAL-2/P-8304 dan NAL-3/P-830P-8304 Puspenerbal,” ungkapnya. (at)