Kamis, 28 Maret 2024

Ratu Elizabeth II Meninggal Pada Usia 96 tahun

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Kami sangat berduka atas meninggalnya Yang Mulia Ratu Elizabeth II, seorang pemimpin dan seorang ibu yang kami cintai. Kehilangan ini merupakan momen kesedihan terbesar bagi saya dan anggota keluarga. Rasa hormat dan kebaikan Yang Mulia Ratu akan selalu terkenang bagi orang banyak oleh di seluruh dunia.

Demikian pernyataan Raja Charles III, penerus takhta Ratu Elizabeth II, yang meninggal dunia pada usia 96 tahun di Kastil Balmoral, Skotlandia, dilansir dari Royal.uk, Kamis (8/9). Selama hidupnya, Ratu Elizabeth II telah berdedikasi untuk memimpin selama tujuh dekade, memegang takhta terlama dalam sejarah kerajaan inggris, melewati berbagai modernisasi dan perubahan sosial yang besar.

Beberapa jam sebelumnya, Ratu Elizabeth II telah ditempatkan di bawah pengawasan medis. Dilansir dari Royal.uk, Kamis (8/9), “Setelah evaluasi lebih lanjut pagi ini, dokter mengkhawatirkan kesehatan Yang Mulia dan merekomendasikan agar beliau tetap di bawah pengawasan medis.”

Sebagai kepala negara, Yang Mulia Ratu, telah dilayani 15 Kabinet Perdana Menteri Inggris, dimulai dengan Winston Churchill pada tahun 1952 hingga Liz Truss yang baru dilantik pada awal minggu ini. “Inggris adalah negara besar karena Yang Mulia Ratu. Beliau memperjuangkan pengembangan Negara Persemakmuran, dari sekelompok kecil tujuh negara hingga 56 negara yang mencakup setiap benua di dunia. Raja Charles II, penerus mahkota yang akan mengantarkan era baru menuju masa depan,” Ujar Lizz, dilansir dari Gov.uk, Kamis (8/9).

Sebagai penghormatan kepada Yang Mulia Ratu, seluruh bendera resmi berkaitan dengan negara tersebut diperintahkan untuk dikibarkan setengah tiang sesegera mungkin hingga sehari setelah Pemakaman Negara. Dilansir dari Royal.uk, Kamis (8/9), terdapat laman resmi yang dibuat khusus untuk ucapan belasungkawa bagi siapa pun yang ingin menyampaikan pesan kepada Keluarga Kerajaan. (BP)

BERITA TERBARU

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER