Jakarta, IDM – Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia di Kota Enerhodar, Ukraina terbakar akibat gempuran pasukan militer Rusia pada Jumat (4/3) ini. Kebakaran di pembangkit nuklir terbesar di Eropa tersebut dilaporkan langsung oleh Walikota Enerhodar Dmytro Orlov.
Dilansir dari CNBC, PLTN Zaporizhzhia sendiri adalah pembangkit listrik nuklir terbesar di Benua Eropa.
“Tentara Rusia menembaki PLTN Zaporizhzhia dari semua sisi, pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa. Kebakaran sudah terjadi. Jika meledak, itu akan menjadi 10 kali lebih besar dari Chernobyl!” ujar Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba melalui akun resmi Twitternya.
“Rusia harus SEGERA menghentikan tembakan, mengizinkan petugas pemadam kebakaran, membangun zona keamanan!”
Sejumlah koresponden media asing juga melaporkan kejadian ini. Video kebakaran Zaporizhzhia ini pun juga tersebar di media sosial Twitter.
Hal sama juga dimuat Penasehat untuk Kantor Kepresidenan Ukraina Mykhailo Podolyak.
“PLTN Zaporizhzhia terbakar. Seluruh Eropa berada dalam risiko terulangnya bencana nuklir. Rusia harus menghentikan tembakan!” Tulisnya di akun Twitternya. (ADT).
