Kamis, 25 April 2024

Penasihat Presiden Ukraina Mundur Setelah Rusia Serang Kota Dnipro

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Penasihat Presiden Ukraina Oleksiy Arestovych mengajukan pengunduran diri setelah komentarnya mengenai serangan rudal Rusia yang menghantam sebuah infrastruktur sipil di Kota Dnipro. Publik telah dibuat geram setelah ia menyalahkan Ukraina atas tragedi tersebut.

Dilansir dari BBC, Rabu (18/1), rudal rusia yang menghantam apartemen di Kota Dnipro pada Sabtu lalu, menyebabkan sedikitnya 45 orang tewas dan 79 orang terluka. Arestovych pun menyampaikan kepada publik bahwa pertahanan udara Ukrainalah yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut karena mencegat rudal Rusia yang kemudian jatuh di atas gedung apartemen. Menyadari komentarnya adalah sebuah kesalahan, penasihat Presiden itu pun mengundurkan diri.

“Saya menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada para korban dan kerabat mereka, penduduk Dnipro dan semua orang yang sangat terluka oleh pernyataan versi saya yang keliru tentang misil Rusia yang menyerang bangunan tempat tinggal itu,” ujarnya.

Baca: Pantau Rusia, NATO Kerahkan Pesawat Pengintai ke Rumania

Kota Dnipro yang berpenduduk sekitar 1 juta orang, berfungsi sebagai pusat pasokan tentara Ukraina di wilayah Donbas Timur. Serangan terbaru oleh rudal Rusia jenis Kh-22, merupakan yang terbesar semenjak Rusia mengganti komandan perangnya. Layanan darurat Ukraina mengatakan evakuasi dari 9.000 ton puing konstruksi itu masih dilakukan untuk mencari 34 orang orang hilang lainnya. Meskipun jumlah korban dari serangan Dnipro adalah yang tertinggi di awal tahun ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim pasukannya terus mempertahankan postur tempur yang kuat di garis depan. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER