Jakarta, IDM – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menghadiri penyerahan secara digital Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) TA 2025, serta peluncuran dan peluncuran Katalog Elektronik 6.0 yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Selasa (10/12).
Acara yang turut dihadiri Presiden Prabowo Subianto tersebut diawali dengan laporan Sri Mulyani mengenai alokasi anggaran tahun 2025. Sri Mulyani menyampaikan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 merupakan APBN yang disusun dalam masa transisi pemerintahan hasil pemilu 2024.
Baca Juga:Â Rotasi 92 Pati TNI AL, Komandan Puskopaska dan Gubernur AAL Berganti
“Di dalam proses penyusunan, pemerintah bersama DPR telah melakukan komunikasi dan konsultasi dengan Presiden terpilih agar program pembangunan prioritas Presiden terpilih dapat diakomodasikan secara optimal dalam APBN 2025,” ujar Sri Mulyani.
Sementara itu, Presiden Prabowo dalam sambutannya menekankan komitmen pemerintah untuk melaksanakan pembangunan nasional dalam rangka melanjutkan upaya transformasi menuju Indonesia maju, Indonesia makmur, dan Indonesia emas tahun 2045. Oleh karena itu, ia mengatakan bahwa APBN tahun 2025 dirancang untuk menjaga stabilitas, inklusivitas, keberlanjutan, namun dengan kehati-hatian.
Baca Juga: Komitmen TNI AD, Prioritaskan Pembelian Alutsista Dalam Negeri
“Kita punya cita-cita yang tinggi, tapi kita harus terus melakukan pengendalian ekonomi secara pruden hati-hati, dan terencana dengan baik. Belanja negara harus kita lakukan dengan meningkatkan efisiensi, penghematan di semua bidang, mengurangi pemborosan,” ucap Prabowo.
Prabowo pun secara resmi menyerahkan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2025 serta meluncurkan Katalog Elektronik versi 6. “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, saya serahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025 serta peluncuran Katalog Elektronik versi ke-6,” tuturnya. (nhn)