Bogor, IDM – Konferensi Nasional Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) Abad ke-21 secara resmi ditutup oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia Prabowo Subianto, Jumat (18/6).
Dalam pidatonya di Universitas Pertahanan (UNHAN), Menhan Prabowo berharap dokumen hasil Konferensi Nasional Sishankamrata Abad ke-21 menjadi produk undang-undang (UU).
“Bahwa setelah produk strategis ini dipelajari oleh Menkopolhukam dan kalangan wakil presiden beserta juga kalangan staf kepresidenan, mungkin juga menteri-menteri terkait, disarankan bahwa produk ini dapat diolah menjadi undang-undang bagi negara kita,” ujar Menhan Prabowo.
Dia menambahkan, selama ini produk soal Sishankamrata masih begitu terbatas. Bahkan tak jarang produk itu warisan dari abad ke-20.
“Produk-produk tersebut adalah produk dari tahun 60-an dan tahun 70-an. Dapat dikatakan sudah 50 tahun lebih usianya,” ujarnya.