Jumat, 29 Maret 2024

Latihan Jalak Sakti dan Harda Maruta, Uji Kemampuan Satuan Koopsau I dan Wing I Paskhas

BACA JUGA

Bangka Belitung (IDM) – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P saat meninjau dan menyaksikan langsung kedua latihan tersebut di Air Weapon Range (AWR), Buding, Lanud Ash, Belitung Timur, Bangka Belitung, Senin (14/6), menyampaikan latihan antar satuan jajaran Komando Operasi TNI AU I (Koopsau I) ‘Jalak Sakti 2021, dan latihan ‘Harda Maruta’ yang dilaksanakan oleh jajaran Wing I Paskhas merupakan wujud dari tanggung jawab TNI Angkatan Udara kepada rakyat.

“Dapat kita saksikan tadi, target-target sasaran yang diberikan dapat dihancurkan dengan tepat, ini menunjukkan tingkat profesionalisme prajurit TNI AU sangat baik sebagai bentuk pertanggungjawaban TNI AU terhadap rakyat Indonesia,” tegas KSAU.

Meskipun pada masa pandemi, TNI AU terus berupaya meningkatkan kemampuan dan profesionalitas prajurit dan satuan.

“TNI AU tetap menggelar latihan antar satuan, guna menjaga kesiapsiagaan prajurit melaksanakan operasi udara dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan wilayah udara NKRI,” lanjut KSAU.

Latihan Jalak Sakti dan Harda Maruta, Uji Kemampuan Satuan Koopsau I dan Wing I Paskhas
Photo: Dok. Dispenau

Selama pelaksanaan latihan, KSAU juga menegaskan agar protokol kesehatan COVID-19 diterapkan secara ketat.

Dalam latihan Jalak Sakti, diskenariokan pelaksanaan sejumlah operasi udara oleh satuan jajaran Koopsau I. Diawali oleh Operasi Udara Intelijen Pengamatan dan Pengintaian oleh pesawat Boeing 737-200 Intai Strategis untuk mengumpulkan berbagai informasi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan operasi udara dan operasi lainnya.

Selanjutnya diskenariokan 2 pesawat F-16 C/D TNI AU melaksanakan Operasi Udara Lawan Udara Defensif terhadap 1 pesawat musuh yang berhasil masuk wilayah pertahanan Indonesia dan berpotensi mengancam pesawat tempur TNI AU yang sedang melaksanakan patroli udara. Kedua pesawat F-16 C/D berhasil melumpuhkan pesawat musuh pada saat terjadi manuver pertempuran di udara.

Pada latihan ini juga disimulasikan pelaksanaan Operasi Udara Lawan Udara Ofensif yang diperankan oleh 4 pesawat Hawk 100/200 untuk menghancurkan pangkalan udara musuh. Diskenariokan, 4 pesawat Hawk berhasil menghancurkan sasaran musuh yang ada di mandala operasi menggunakan 8 bom MK-82. Operasì ini didukung oleh pesawat tempur TNI AU lainnya dengan melaksanakan Operasi Udara Lawan Udara dengan tujuan merebut keunggulan udara atau control of the air.

BERITA TERBARU

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER