Jumat, 29 Maret 2024

Kolonel Samson Sihotang Resmi Jadi Komandan Pasukan Khusus Denjaka Marinir

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Pasukan khusus Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Korps Marinir, melakukan pergantian jabatan komandan dari Kolonel (Mar) Kresno Pratowo, digantikan Kolonel (Mar) Samson Sitohang, Jakarta, Senin (8/8).

Sebelumnya, Samson sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli A Bidang Kormar. Dia adalah lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) 1998 dan pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Denjaka. Samson juga anggota dari Satuan Tugas Merah Putih dalam operasi pembebasan sandera Kapal MV Sinar Kudus di Somalia.

Dalam amanatnya, Dankormar Mayjen (Mar) Widodo Dwi Purwanto, mengatakan serah terima jabatan Komandan Denjaka adalah bagian dari upaya pembinaan personel Korps Marinir dalam membangun kekuatan organisasi secara periodik dan dinamis, yang pada hakikatnya sebagai wujud kepercayaan dan kehormatan dari Korps Marinir kepada para pejabat yang bersangkutan.

(Dok Dispen Kormar)

“Sebagai motivasi dan petunjuk awal dalam penugasan ke depan, agar mampu melaksanakan tugas sesuai ketentuan sehingga tercapainya tujuan dan sasaran organisasi secara optimal, selaras dengan visi dan misi Korps Marinir TNI AL,” ujar Widodo saat upacara serah terima, dikutip dari keterangan Dispen Kormar.

Dalam kesempatan tersebut, Widodo juga berterima kasih dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala dedikasi dan loyalitas yang dilakukan Kresno selama mengemban jabatan sebagai Komandan Denjaka, yakni kontribusi positif yang sangat bermanfaat bagi satuan dan Korps Marinir secara maksimal.

Tak hanya itu, Widodo mengucapkan selamat kepada Samson atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan Korps Marinir dan TNI AL sebagai Komandan Denjaka yang baru. Widodo yakin, berbekal pengalaman pada jabatan sebelumnya, Samson mampu mengemban tugas dengan baik dan akan menemukan langkah-langkah serta pola pembinaan dan pengembangan fungsi secara lebih tepat.

(Dok Dispen Kormar)

“Terwujudnya Korps Marinir yang besar, profesional, modern dan tangguh sebagai pasukan pendarat yang berkarakter, militan dan dicintai rakyat untuk mewujudkan Indonesia maju berdaulat, mandiri dan berkepribadian gotong royong,” pungkas Widodo. (at)

BERITA TERBARU

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER