Jakarta, IDM – Komitmen Inggris mendukung Ukraina diperkuat dengan bantuan tambahan berupa 1000 rudal darat ke udara, Rabu (9/11). Inggris juga akan mengirim perlengkapan non senjata untuk tentara Ukraina menghadapi musim dingin.
Inggris mengirim rudal sebagai tanggapan atas permintaan senjata pertahanan udara dari Ukraina. Rudal ini diklaim mampu menembak jatuh pesawat nirawak dan rudal jelajah musuh, sehingga Inggris yakin bahwa rudalnya tersebut akan sangat membantu Ukraina melindungi dan mempertahankan wilayahnya dari sasaran Rusia.
Hal ini dinyatakan oleh Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace saat mengamati pusat pelatihan Operation Interflex untuk Pasukan Ukraina yang dipimpin oleh Pasukan Inggris di Kota Lydd, Inggris, Rabu (9/11).
“Komitmen ratusan rudal darat ke udara ini melanjutkan dukungan pertahanan kami untuk Ukraina melawan agresi Rusia. Dukungan ini akan membantu Ukraina melawan ancaman dari penargetan infrastruktur nasional yang kritis,” ujar Ben dilansir dari Gov.uk.
Baca: Perkuat Kerjasama Maritim, Indonesia Usul Bentuk ASEAN Maritime Outlook
Selain memperbanyak bantuan senjata, Inggris juga akan mengirim perlengkapan untuk tentara Ukraina menghadapi musim dingin. Bantuan ini berupa 25.000 set pakaian khusus cuaca dingin, 20.000 kantong tidur dan 150 tenda berinsulasi. Musim dingin di Ukraina dapat mencapai minus 20°C, sehingga kombinasi perlengkapan tersebut dapat membantu mencegah terjadinya cedera yang berkaitan dengan suhu dingin ekstrem.
“Musim dingin semakin dekat dan peralatan ini akan memastikan bahwa Tentara Ukraina dapat beroperasi secara efektif selama beberapa bulan ke depan,” tegas Ben. (bp)
