Jakarta, IDM – Korea Utara (Korut) mengecam rencana strategis nuklir yang disetujui oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan bertekad untuk terus memperkuat kapabilitas nuklir.
Sebelumnya, New York Times melaporkan bahwa Biden menyetujui strategi yang direvisi pada bulan Maret lalu. ‘Nuclear Employment Guidance’ berfokus pada ancaman nuklir Cina bersama sekutunya yakni Korut serta Rusia.
Baca Juga:Â Ada Ancaman Teroris, Pangkalan Udara NATO di Jerman Siaga
“Korut akan terus memperkuat kemampuan strategis dengan segala cara untuk mengendalikan dan menghilangkan segala jenis tantangan keamanan yang mungkin timbul dari penyesuaian postur nuklir AS yang berbahaya, dan dengan tegas melawan segala jenis ancaman nuklir,” kata Kemlu Korut melansir KCNA, Sabtu (24/8).
“Upaya negara berdaulat lain untuk memperkuat kemampuan pertahanan mereka guna menghadapi ancaman nuklir AS yang terus meningkat tidak boleh dijadikan dalih untuk membangun senjata nuklir untuk agresi,” tambahnya.
Baca Juga:Â Korut Kecam Potensi Penjualan Helikopter Apache AS ke Korsel
Oleh sebab itu, Pemerintahan Kim Jong Un akan terus mendorong pembangunan kekuatan nuklir demi mempertahankan kedaulatan dan kepentingan keamanan nasional. (bp)