Jakarta, IDM – Angkatan Udara Israel (Israel Air Force/IAF) mengkatakan telah meluncurkan lebih dari 110 serangan ke ‘target teroris’ di Lebanon dan Gaza dalam satu hari pada Rabu (6/11).
“Pesawat tempur Angkatan Udara menyerang lebih dari 110 target teroris organisasi teroris Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Jalur Gaza,” tulis IAF melalui platform X, pada Kamis (7/11).
Baca Juga:Â AS Kirim Bantuan Militer Senilai $425 Juta ke Ukraina
Lebih lanjut, dikatakan bahwa pesawat tempur Israel menyerang sekitar 20 target di Lembah Bekaa Lebanon dan utara Sungai Litani. Sementara, puluhan lokasi lain diserang di seluruh Lebanon selatan.
“Di antara target yang diserang, sekitar 20 target di wilayah Baalbek (sebuah kota yang terletak di Lembah Bekaa) dan utara Litani, tempat sekitar 60 teroris tewas,” katanya.
Baca Juga: Hizbullah Terbuka Untuk Negosiasi Jika Israel Hentikan Serangan ke Lebanon
“Selain itu, dengan kerja sama Komando Utara, puluhan target diserang, termasuk peluncur yang digunakan untuk meluncurkan rudal ke pusat, gedung militer, gudang IDF, dan infrastruktur teroris lainnya,” sambungnya.
Melansir Al Jazeera, Kementrian Kesehatan Lebanon melaporkan bahwa serangan udara Israel di Lembah Bekaa itu telah menewaskan 40 orang dan 53 orang lainnya terluka. Di Lebanon, sedikitnya 3.050 orang tewas dan 13.658 orang terluka dalam serangan Israel, yang beriringan dengan dimulainya perang Gaza pada tahun lalu. (bp)