Jumat, 19 April 2024

Dukung Capaian MEF TNI, Ketua DPR: “Demi Pertahanan Negara yang Kuat”

BACA JUGA

Jakarta, IDM – “DPR RI memiliki komitmen yang tinggi, untuk ikut mendukung upaya membangun kekuatan TNI dalam melaksanakan pertahanan negara yang kuat,” sebut Puan dalam acara Rapat Pimpinan TNI-Polri tahun anggaran 2022, Selasa (1/3).

Puan menegaskan DPR berkomitmen mendukung pembangunan kekuatan Tentara Nasional Indonesia dengan memenuhi capaian Minimum Essential Force (MEF) dan Grand Design Polri.

“Pembangunan postur pertahanan militer Minimum Essential Force (MEF) agar dilakukan dengan pemilihan alutsista yang mutakhir, baru dan sesuai dengan kebutuhan,” imbuh Puan.

Puan juga mengingatkan agar konsep postur kemampuan dan kekuatan TNI juga harus mempertimbangkan faktor-faktor perkembangan terkini.

Faktor-faktor yang dimaksud adalah aspek geopolitik, perkembangan teknologi, ancaman gerakan separatisme, aksi terorisme, ancaman disintegrasi bangsa, dan bentuk ancaman baru terhadap kedaulatan negara serta operasi militer lainnya. Di samping itu, Puan menilai kekuatan postur pertahanan militer ketiga matra TNI masih belum optimal berkaca dari data capaian Minimum Essential Force (MEF) pada Renstra Tahap II sebesar 61,48 persen dari target sebesar 74,62 persen. “Ke depan diperlukan upaya dan komitmen bersama antara Pemerintah, TNI, dan DPR, dalam mencapai target MEF pada Renstra Tahap III yang akan berakhir pada tahun 2024,” ujar Puan.

Seperti kita ketahui, Kekuatan Pokok Minimum atau lebih dikenal dengan sebutan Minimum Essential Force (MEF) merupakan proses untuk modernisasi alat utama sistem pertahanan (alusista) Indonesia, sejak dicanangkan oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 2007 lalu pada masa kepemimpinan Prof. Dr. Juwono Sudarsono, dibagi menjadi tiga rencana strategis hingga tahun 2024. Selain itu, juga terdapat tiga komponen postur, yakni kekuatan, gelar (persebaran penempatan), dan kemampuan. (gin)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER