Kamis, 25 April 2024

China dan Thailand Gelar Latihan Militer Gabungan “Falcon Strike”

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Angkatan Udara China mengirimkan sejumlah jet tempur dan pesawat pengebom ke Thailand, sebagai manuver latihan militer gabungan “Falcon Strike”, di Pangkalan Angkatan Udara Kerajaan Thailand, Minggu (14/8).

Dilansir dari AP, Senin (15/8), Kementerian Pertahanan China, dalam keterangan resminya mengatakan, materi latihan militer gabungan dengan Thailand tersebut mencakup dukungan udara, serangan ke target darat, dan pengerahan pasukan dalam skala kecil dan besar.

Latihan “Falcon Strike” antara China dan Thailand di Udorn yang dekat dengan perbatasan Laos itu dilakukan saat Indonesia tengah mengadakan latihan tempur “Super Garuda Shield” bersama AS, Australia, Jepang, dan Singapura di wilayah Indonesia yang berlangsung sejak pekan lalu.

Sebelumnya, China juga menggelar latihan perang besar-besaran di dekat Taiwan sebagai respons atas kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke negara dengan ibu kota Taipe itu, yang diklaim China sebagai wilayahnya.

Kegiatan militer China yang meluas di kawasan Asia-Pasifik, membuat Amerika Serikat (AS) dan para sekutu khawatir berimbas terhadap persaingan strategis dan ekonomi yang berkembang, karena telah mengobarkan ketegangan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengunjungi Thailand pada Juni lalu sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat jaringan aliansi dan kemitraan tak tertandingi AS di kawasan itu.

Penasihat utama Presiden AS Kurt Campbell, pada Jumat (12/5) lalu, di Indo-Pasifik, mengatakan AS bakal mengambil langkah tegas mendukung Taiwan, termasuk mengirim kapal perang dan pesawat melalui jalur air selebar 160 kilometer (100 mil) yang memisahkan Taiwan dan China.

“Kami akan terus terbang, berlayar, dan beroperasi di mana hukum internasional mengizinkan, konsisten dengan komitmen lama kami terhadap kebebasan navigasi,” katanya dalam panggilan telepon dengan wartawan, seperti dikutip ABC.

“Dan itu termasuk melakukan transit udara dan laut standar melalui Selat Taiwan dalam beberapa minggu ke depan.” (at)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER